Sampah...

Sampah memiliki beberapa pengertian di antaranya :

1. Sampah adalah bahan padat atau semi padat yang dianggap sudah tidak berharga lagi untuk dipertahankan ( Tchobanoglous, et al., 1993 ).
2. Sampah adalah limbah padat sisa dari aktivitas manusia / masyarakat yang tidak terpakai baik organik maupun anorganik yang apa bila tidak dikelola akan mengganggu kesehatan manusia dan menimbulkan dampak lingkungan ( KEP-37MENLH/7/1995 Sesuai yang dikutip Wijoyo ).
3. Sampah adalah merupakan bahan yang terbuang atau dibuang dari sumber hasil aktivitas manusia maupun proses alam yang belum memiliki nilai ekonomis ( Ecolink sesuai yang dikutip Suprihatin dkk )
4. Menurut Perda Kota Surabaya No. 4 Tahun 2000 sesuai yang dikutip Wijoyo, sampah limbah yang berbentuk padatdan juga setengah padat yang terdiri dari bahan organik dan atau anorganik, baik logam maupun bukan logam, yang dapat terbakar atau tidak.
5. Surat keputusan Menteri Pekerjaan Umum No.184/KPTS/1990 Tentang pengesahan 8 konsep SNI bidang PU menyatakan : Sampah adalah limbah yang bersifat padat terdiri dari zai organik dan anorganik yang dianggap tidak berguna lagi dan harus dikelola agar tidak membahayakan lingkungan dan melindungi investasi pembangunan.
6. Mustafa ( 1993 ) berpendapat bahwa sampah merupakan bahan yang tidak berguna hasil kegiatan dan upaya manusia.
7. Sampah menurut Clark dalam Mardani ( 1989: 10 ), merupakan segala bentuk limbah padat yang berasal dari kegiatan manusia.
8. Sampah kota adalah sampah yang timbul dalam perkotaan ( tidak termasuk sampah berbahaya dan Beracun )

Berdasarkan beberapadefinisi diatas, maka sampah dapat diartikan sebagai limbah padat atau sisa aktivitas manusia / masyarakat baik organic maupun anorganikyang masih memerlukan pengelolaan agar tidak menimbulkan masalah terhadap lingkungan.

Berdasarkan karakteristik sampah khususnya sampah rumah, maka dapat diklasifikasikan menjadi tiga bagian besar, yaitu :
1). Barang lapak
Barang lapak adalah barang/sampah yang masih dapat dimanfaatkan atau diperjualbelikan, sehingga merupakan salah satu sumber penghasilan bagi pengusaha kompos atau ibu rumah tangga. Jenis sampah yang termasuk golongan ini adalah : segala jenis kertas, karton, besi bekas, kaleng, plastic, baotol, berbagai jenis karet.
2). Bahan organik yang dapat dikomposkan
Sampah yang termasuk dalam kelompok ini adalah material organik yang mudah atau cepat membusuk. Contohnya, daun-daunan, sisa makanan, buangan dapur, sisa sayuran, sisa buah-buahan, bekatul dll.
3). Residu
Sampah jenis ini adalah kelompok bahan yang tidak diperlukan lagi, baik untuk pengomposan maupun bahan lapak. Termasuk kategori ini adalah bahan organic yang sukar terurai, seperti : kulit telur, kulit durian, sabut kelapa, batok kelapa, bongkol jagung, ranting dahan dll. Selain itu bahan lain yang termasuk B3, seperti batu batteray, pecahan lampu neon, dll

Permasalahan sampah merupakan masalah yang komplek karena volume sampah sudah menunpuk sehingga dampak yang muncul bertambah yaitu :

• Merupakan sumber penyakit: Tumpukan sampah identik dengan jumlah lalat dan serangga yang lain berpotensi untuk menularkan penyakit lewat makanan dan minuman.
• Menimbulkan Bau: Dengan adanya sampah yang berasal dari perumahan dan lain –lain yang merupakan sampah basah akan menimbulkan bau tidak sedap, hal ini akan mengganggu aktivitas masyarakat.
• Mengganggu Estetika: Sampah walaupun hanya dalam jumlah kecil kalau dibuang berserakan sudah mengganggu estetika apalagi tumpukan sampahyang sudah menggunung.
• Mengganggu kelancaran transportasi: Karena banyaknya sampah yang tidak tertangani akibatnya volume tempat sampah tidak mencukupi yang pada akhirnya meluber sampai menutupi jalan. Hal ini jelas mengganggu lalu lintas yang ada di sekitarnya.
• Mencemari air sumur dan air tanah.

Tapi kalo bercerita tentang sampah masyarakat.. sepertinya aku belum banyak dapat referensi......

Posted by Environment Health

Tweet